MAKALU2004 — LRT Jabodebek sedang mempersiapkan diri untuk menerapkan QRIS Tap, sebuah teknologi pembayaran digital yang dikembangkan oleh Bank Indonesia dan industri sistem pembayaran. Rencananya, pembayaran dengan QRIS Tap akan mulai dilakukan di LRT Jabodebek pada September 2025.
Pengguna yang menggunakan sistem QRIS Tap dapat melakukan transaksi hanya dengan memindai kode QR menggunakan ponsel yang memiliki fitur Near Field Communication (NFC).
Menurut Mochamad Purnomosidi, Wakil Presiden Eksekutif LRT Jabodebek, saat ini LRT Jabodebek sedang melakukan persiapan dan pengembangan teknis untuk menerapkan QRIS Tap sebagai metode pembayaran. Salah satu langkah strategis untuk meningkatkan inklusi transportasi publik adalah menyediakan berbagai metode pembayaran.
Untuk memastikan bahwa sistem QRIS Tap beroperasi dengan baik di seluruh stasiun LRT Jabodebek, proses pengembangan saat ini dilakukan oleh tim teknis tengah.
Purnomosidi menyatakan pada Selasa (18/3/2025), “Kami ingin memastikan masyarakat memiliki lebih banyak pilihan dalam bertransaksi di LRT Jabodebek. Dengan adanya QRIS Tap, pengguna akan semakin mudah mengakses layanan LRT Jabodebek, sehingga diharapkan semakin banyak masyarakat yang menjadikan LRT Jabodebek sebagai moda transportasi mereka.”
Pembayaran di LRT Jabodebek dapat dilakukan dengan beberapa kartu, termasuk Kartu Multi Trip (KMT) Commuter Line, Kartu Uang Elektronik perbankan, Acess by KAI, dan LinkAja.
LRT Jabodebek berkomitmen untuk terus memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat melalui inovasi.
LRT Jabodebek berharap dapat mendorong lebih banyak orang untuk beralih ke transportasi umum yang lebih efisien, ramah lingkungan, dan terintegrasi dengan menerapkan teknologi pembayaran terbaru.
SUMBER FINANCE.DETIK.COM : QRIS Tap Mulai Dipakai di LRT Jabodebek Mulai September