5 Makanan yang Bantu Menurunkan Kadar Asam Urat dalam Tubuh

MAKALU2004 — Asam urat merupakan limbah yang terbentuk saat tubuh memecah purin, yang ditemukan dalam makanan, seperti daging merah, seafood, dan alkohol. Biasanya, ginjal menyaring dan membuang asam urat melalui urin. Namun, saat tubuh memproduksi terlalu banyak asam urat atau ginjal gagal membuangnya dengan benar, kadarnya meningkat.

Kondisi ini kemudian menyebabkan masalah kesehatan, seperti nyeri sendi, batu ginjal, kerusakan ginjal, peradangan, kekakuan sendi, serta gangguan metabolisme seperti diabetes dan obesitas, rangkum Times of India, dikutip Jumat, 21 Maret 2025.

Dikatakan bahwa menjalani gaya hidup sehat dan mengonsumsi makanan yang tepat dapat membantu mengurangi asam urat secara alami. Menurut Harvard Health Publishing, vitamin C dapat menurunkan kadar asam urat. Selain itu, penderita asam urat dapat terbantu dengan menambahkan buah jeruk dan makanan lain yang kaya vitamin C.

Beberapa studi menunjukkan bahwa mengonsumsi ceri dapat mengurangi serangan asam urat dan meredakan nyeri. Penelitian tersebut juga mengatakan bahwa meski temuan ini tidak konklusif, tidak ada salahnya menambahkan ceri ke dalam makanan Anda. Secara lebih jelas, berikut lima makanan yang dapat membantu menurunkan kadar asam urat.

1. Buah jeruk

Buah jeruk kaya akan Vitamin C, yang menurunkan kadar asam urat dengan meningkatkan fungsi ginjal. Buah ini dikatakan membantu melarutkan kristal asam urat di persendian, mencegah serangan asam urat. Jenis jeruk terbaik dalam kasus ini adalah jeruk, lemon, dan jeruk nipis.

Lemon sangat efektif dalam membuat tubuh jadi alkali, sementara jeruk mengandung banyak vitamin C dan menghidrasi. Tidak ketinggalan, jeruk nipis dikatakan baik untuk pencernaan sekaligus mengurangi asam urat.

Selain itu, buah jeruk mengandung sitrat alami, yang mencegah penumpukan asam urat di ginjal. Buah ini juga membantu mengeluarkan kelebihan asam urat melalui urin, mengurangi risiko batu ginjal.

2. Sayuran yang Menghidrasi

Sayuran yang menghidrasi, seperti timun, memiliki kandungan air yang tinggi, rendah purin, dan kaya akan nutrisi penting, sehingga efektif dalam membuang kelebihan asam urat. Sayuran, seperti zukini dan tomat, membantu mencegah penumpukan asam urat, mengurangi risiko asam urat dan batu ginjal.

Sayuran yang menghidrasi juga dikatakan membantu membuat tubuh jadi alkali, dan selanjutnya menetralkan asam urat. Antioksidan yang ditemukan dalam sayuran ini melawan peradangan dan mencegah pembentukan kristal asam urat. Sementara itu, vitamin C yang ditemukan dalam paprika dan tomat secara alami memiliki kadar asam urat lebih rendah.

3. Ceri

Ceri mengandung antosianin yang menghambat produksi asam urat dan membantu tubuh membuang kelebihan asam urat. Selain itu, senyawa ini juga mengurangi peradangan pada persendian, mencegah nyeri dan pembengkakan.

Buah ini juga bertindak sebagai diuretik alami, membantu ginjal menyaring dan membuang asam urat secara efisien. Sifat antiradangnya akan mengurangi nyeri dan pembengkakan pada persendian, serta membantu pemulihan lebih cepat dari serangan asam urat. Vitamin C dalam ceri pun membantu memecah dan membuang asam urat.

4. Teh Hijau

Teh hijau adalah detoksifikasi alami yang membantu mengatur kadar asam urat dengan meningkatkan metabolisme, memperbaiki fungsi ginjal, dan mengurangi peradangan. Bahan ini mengandung Epigallocatechin Gallate (EGCG), antioksidan kuat yang mengurangi produksi asam urat.

Polifenol teh hijau mengurangi peradangan dan pembengkakan sendi yang disebabkan asam urat tinggi. Teh hijau juga dikatakan memiliki efek alkali, yang membantu menetralkan asam urat.

5. Biji rami dan kenari

Biji rami merupakan makanan super yang dikenal karena sifat antiradang dan detoksifikasinya. Bahan ini dapat membantu mengurangi kadar asam urat secara alami dengan mengurangi peradangan pada sendi yang disebabkan asam urat tinggi.

Biji rami juga membantu mencegah pembentukan kristal pada sendi, mengurangi rasa sakit dan pembengkakan. Juga, mengandung lignan dan serat yang mendukung kesehatan ginjal dan membantu mengeluarkan asam urat berlebih melalui urin. Serat larut dalam biji rami membantu mengikat asam urat dalam usus, mencegah penyerapan ke dalam aliran darah.

Di sisi lain, kenari membantu mendukung fungsi ginjal, mengurangi peradangan, dan meningkatkan metabolisme. Kenari mengandung mineral penting, seperti magnesium dan kalium, yang mendukung kesehatan ginjal dan membantu mengeluarkan asam urat berlebih melalui urin.

Tips Tambahan untuk Mengelola Asam Urat

Beberapa orang memiliki kadar asam urat yang terlalu tinggi dalam darahnya, tapi tidak mengalami gejala. Kondisi ini disebut hiperurisemia asimtomatik.

Untuk asam urat akut, gejala muncul dengan cepat akibat penumpukan kristal asam urat di sendi dan berlangsung selama 3 hingga 10 hari. Anda akan merasakan nyeri hebat dan pembengkakan, sementara  sendi Anda mungkin terasa hangat. Di antara serangan asam urat, Anda tidak akan mengalami gejala apapun.

Jika tidak mengobati asam urat, kondisi ini dapat jadi kronis. Benjolan keras yang disebut tofi pada akhirnya dapat terbentuk di sendi dan kulit, serta jaringan lunak di sekitarnya. Endapan ini dapat merusak sendi secara permanen. Penanganan yang cepat penting untuk mencegah asam urat jadi kronis.

Obat untuk mengobati asam urat bekerja dengan satu dari dua cara: menghilangkan rasa nyeri dan meredakan peradangan, atau mencegah serangan asam urat di masa mendatang dengan menurunkan kadar asam urat. Nasihat tenaga medis ahli penting sebelum Anda memulai pengobatan asam urat dalam bantuk apapun.